lagu

https://soundcloud.com/fitrii-nur-mitha/budi-doremi-tolong

Minggu, 25 Agustus 2019

Kelinci yang Sombong dan Kura-kura

bencourneyaillustrations.blogspot.co.id
Dongeng ini menceritakan tentang Kelinci yang sombong, yang merasa dirinya adalah binatang dengan kemampuan berlari paling cepat. Karena kesombongannya, suatu hari ia menantang kura-kura temannya untuk beradu lomba lari.
Kura-kura yang rendah hati, menerima ajakan si Kelinci, tanpa tahu maksud jelek di belakangnya.
Si Kelinci yang sudah yakin sekali menang, sangat bersemangat dan mengabarkan ke seluruh hutan jika ia akan mengikuti lomba lari dengan kura-kura. Dengan sombongnya ia menyuruh seisi hutan untuk melihat kemenangannya.
Pada hari perlombaan, seperti yang sudah dibayangkan, Kelinci melesat dengan cepat di awal. Sedangkan kura-kura yang berjalan lambat dengan santainya terus berlari sebisa mungkin mengejar kelinci.
Mendekati garis finish, Kelinci yang sombong memutuskan untuk tertidur sejenak di bawah pohon, karena yakin sekali kura-kura tidak akan mungkin menyusulnya.
Namun ternyata, Kelinci tertidur pulas lebih lama dari yang ia rencanakan dan kura-kura pun menyusul serta memenangkan lomba.
Pesan dari cerita ini adalah tidak boleh meremehkan kemampuan siapa pun, juga harus tekun jika ingin memperoleh kemenangan.

Singa dan Tikus


Suatu hari seekor tikus melakukan kejahilan pada seekor singa. Dengan sengaja, tikus membangunkan si Singa.
Tak disangka, Singa sangat marah dan menangkap si Tikus yang hendak memakannya. Namun, si Tikus menangis memohon supaya Singa memaafkannya.
Dengan berbesar hati, Singa pun memaafkan dan melepaskan si Tikus. Tikus sangat berterima kasih dan berjanji akan membalas kebaikan Singa suatu hari nanti.
Beberapa hari kemudian, Singa tertangkap jerat yang dipasang oleh para pemburu. Singa sangat ketakutan akan dibunuh.
Ia menangis semalaman. Mendengar tangis Singa, Tikus menghampiri dan melihat Singa sudah diam di dalam jerat tak berdaya.
Teringat akan kebaikan Singa, Tikus pun membantu melepaskan Singa dengan cara menggerogoti jaring tersebut hingga putus. Singa pun terbebas. Sejak saat itu, Singa dan Tikus pun menjadi teman baik.
Pesan dari cerita ini, jangan pernah melupakan kebaikan orang lain dan jangan sungkan untuk membalas kebaikan itu.